Sebagai peralatan pemrosesan yang sangat efisien, mesin bor dan penyadapan berkecepatan tinggi banyak digunakan dalam manufaktur mesin, mobil, dirgantara dan industri lainnya. Untuk memastikan pengoperasian peralatan yang stabil dalam jangka panjang dan keakuratan pemrosesan, pemeliharaan dan servis rutin sangat penting. Berikut ini adalah beberapa persyaratan pemeliharaan dan servis utama untuk membantu pengguna mengelola mesin pengeboran dan penyadapan berkecepatan tinggi secara efektif.
1. Pembersihan rutin
Pembersihan permukaan: Setelah setiap kali digunakan, bersihkan serpihan besi, serpihan, dan noda minyak di permukaan mesin tepat waktu untuk menghindari penumpukan kotoran dan mempengaruhi kinerja peralatan.
Pembersihan internal: Buka casing mesin secara teratur untuk membersihkan debu dan kotoran di dalamnya, terutama sistem pendingin dan komponen kelistrikan untuk mencegah panas berlebih dan korsleting.
2. Pelumasan dan pemeliharaan
Pelumasan rutin: Sesuai dengan rekomendasi pabrikan, tambahkan oli pelumas secara teratur ke bagian mesin yang bergerak (seperti rel pemandu, sekrup timah, roda gigi, dll.) untuk mengurangi gesekan dan memperpanjang masa pakai peralatan.
Periksa kualitas oli pelumas: Periksa kebersihan dan kekentalan oli pelumas secara teratur, dan ganti oli pelumas bila diperlukan untuk memastikan efek pelumasan.
3. Perawatan alat
Inspeksi keausan alat: Periksa secara teratur tingkat keausan alat yang digunakan, dan ganti atau giling alat tepat waktu untuk menjaga keakuratan dan efisiensi pemrosesan.
Penyimpanan alat: Simpan alat di lingkungan yang kering dan bersih untuk mencegah karat dan kerusakan.
4. Pemeriksaan sistem kelistrikan
Inspeksi kabel dan sambungan: Periksa integritas kabel, steker, dan sakelar secara teratur untuk memastikan sambungan listrik yang baik dan menghindari kontak yang buruk atau korsleting.
Perawatan panel kontrol: Jaga kebersihan panel kontrol untuk menghindari infiltrasi cairan dan kerusakan sirkuit.
5. Kalibrasi presisi
Kalibrasi rutin: Kalibrasi mesin secara teratur untuk memastikan bahwa dimensi pemrosesan memenuhi persyaratan desain. Itu dapat diukur dan disesuaikan dengan alat ukur khusus.
Kalibrasi menggunakan komponen standar: Gunakan komponen standar atau alat kalibrasi khusus untuk memastikan keakuratan dan keandalan proses kalibrasi.
6. Pelatihan operasi
Operator kereta api: Pastikan semua operator terlatih secara profesional, memahami prosedur pengoperasian dan persyaratan pemeliharaan alat berat, dan mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh pengoperasian yang tidak tepat.
Pelatihan kesadaran keselamatan: Secara teratur melaksanakan pelatihan keselamatan untuk meningkatkan kesadaran keselamatan karyawan dan kemampuan penanganan darurat untuk memastikan pengoperasian yang aman.
7. Kembangkan rencana pemeliharaan
Catatan perawatan: Buat catatan perawatan terperinci, termasuk setiap pembersihan, pelumasan, penggantian alat, dan pemecahan masalah, untuk memudahkan pelacakan dan pengelolaan.
Inspeksi rutin: Kembangkan rencana inspeksi rutin untuk memastikan bahwa semua pekerjaan pemeliharaan dilakukan tepat waktu untuk mencegah penumpukan masalah.